Septic tank adalah komponen vital dalam sistem sanitasi rumah tangga, tetapi sering kali dilupakan hingga terjadi masalah. Banyak orang baru menyadari pentingnya perawatan septic tank setelah WC meluap atau menimbulkan bau menyengat. Padahal, mengenali ciri-ciri septic tank penuh sejak dini bisa mencegah berbagai gangguan serius di rumah.
Artikel ini akan membantu Anda mengenali gejala septic tank penuh, memahami dampaknya jika dibiarkan, serta mengetahui kapan waktu yang tepat untuk melakukan sedot WC.
Gejala Fisik di Rumah yang Harus Diwaspadai
Ciri septic tank penuh bisa terdeteksi dari berbagai perubahan fisik di rumah, terutama di kamar mandi atau saluran pembuangan. Berikut beberapa tanda WC penuh atau septic tank bermasalah yang wajib Anda waspadai:
1. Air WC Meluap
Ini adalah gejala paling jelas. Ketika air dari kloset tidak bisa turun dan justru naik ke atas, besar kemungkinan septic tank sudah melebihi kapasitas. Jika dibiarkan, limbah bisa meluber ke permukaan dan mencemari rumah.
2. Muncul Bau Tidak Sedap dari WC
Salah satu bau tidak sedap dari WC yang sulit diatasi biasanya berasal dari gas yang terperangkap di dalam septic tank penuh. Aroma busuk menyebar melalui ventilasi atau celah saluran dan menimbulkan rasa tidak nyaman di dalam rumah.
3. Kloset Mengeluarkan Suara Gelembung
Jika saat menyiram WC terdengar suara gelembung atau “blub-blub”, itu tanda tekanan dari dalam tangki sudah tinggi. Hal ini bisa terjadi karena saluran udara tertutup oleh endapan limbah yang terlalu padat.
4. Air Genangan di Sekitar Resapan
Jika Anda melihat ada genangan atau tanah basah di sekitar lokasi septic tank, ini bisa jadi tanda limbah sudah bocor keluar karena kapasitasnya sudah maksimal.
5. Saluran Air Lain Ikut Tersumbat
Selain dari kloset, Anda mungkin juga mendapati wastafel atau floor drain di kamar mandi mengalir lebih lambat dari biasanya. Hal ini bisa terjadi karena sistem pembuangan sudah kelebihan beban.